Abstract:
Terjadi berbagai kasus keracunan metanol beberapa tahun terakhir. Keracunan metanol
menyebabkan kebutaan, gangguan CNS, dan asidosis metabolik. Salah satu pengobatan pada
keracunan metanol adalah menggunakan asam folat. Asam folat memiliki peran penting pada
metabolisme metanol dalam tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
pemberian folat terhadap tingkat kerusakan retina pada keracunan metanol. Metode yang
digunakan eksperimental laboratoris (True Experimental Design) dengan post test only control
group design. Penelitian ini dilakukan dengan lima kali pengulangan pada setiap perlakuan.
Sampel yang digunakan adalah mencit dengan umur 2-3 bulan dan berat 25-30 gram. Perlakuan
pada penelitian ini dibedakan menjadi 5 kelompok yaitu kelompok kontrol hanya diberi pelet dan
aquades, kelompok kontrol negatif diberikan metanol 7 g/kgBB, kelompok perlakuan 1, 2, dan 3
diberikan metanol 7 g/kgBB serta folat dengan dosis 1 mg/kgBB, 3 mg/kgBB dan 5 mg/kgBB
secara berurutan. Lama perlakuan dilakukan selama 24 jam, kemudian dilakuan pengambilan
organ mata dan dilakukan pembuatan preparat. Kerusakan retina dinilai dengan skor yang telah
ada pada setiap penilaiannya. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian
asam folat dapat menurunkan tingkat kerusakan retina pada keracunan metanol.