Abstract:
Mangga merupakan salah satu tumbuhan yang memiliki banyak kandungan zat aktif yang
bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Kulit mangga mengandung total fenol yang lebih tinggi
daripada buahnya dengan komponen utama yaitu mangiferin dan kuersetin. Kuersetin memiliki
efek sebagai anti inflamasi melalui penghambatan mediator-mediator inflamasi yaitu serotonin,
bradikinin, histamin dan prostaglandin sehingga diduga dapat menurunkan edema yang
merupakan tanda inflamasi. Penelitian ini menggunakan karagenin sebagai penginduksi
inflamasi dengan membuat edema kaki pada mencit. Penelitian ini bertujuan untuk
menunjukkan adanya efek pada pemberian ekstrak kulit mangga arumanis dalam menurunkan
edema kaki mencit putih jantan. Jenis penelitian ini adalah quasi experimental dengan 7
kelompok perlakuan. Hasil uji korelasi Spearman menunjukkan adanya korelasi dengan nilai
signifikansi (p=0,003) yang berarti memiliki korelasi bermakna (p<0,01) yaitu pada menit ke330.
Koefisien
korelasi
Spearman sebesar 0,632 menunjukkan bahwa dosis ekstrak dan edema
kaki memiliki kekuatan korelasi yang kuat sehingga dapat disimpulkan bahwa ekstrak kulit
mangga arumanis dapat menurunkan edema kaki mencit putih jantan dengan dosis terkecil
sebesar 1,002mg/gBB.